Category: Nasional

Dapatkan informasi terbaru tentang Liga 1, Liga Indonesia, perjalanan timnas, serta berita terkini seputar sepak bola Indonesia dari sumber-sumber terpercaya dan terkini.

  • Hasil Piala Presiden 2024: Kalahkan Persija Jakarta , Persis Solo Raih Juara Ketiga

    Persis Solo berhasil mengamankan posisi sebagai juara ketiga dalam ajang Piala Presiden 2024. Menghadapi Persija Jakarta, Laskar Sambernyawa meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0.

    Gol penentu kemenangan Persis Solo dicetak oleh Ricardo Lima di Stadion Manahan pada Sabtu (3/8/2024). Sundulan Ricardo pada menit ke-10 berhasil merobek gawang Andritany.

    Persija Jakarta tidak mampu membalas meski memiliki beberapa peluang. Berkat kemenangan ini, Persis Solo sukses meraih gelar juara ketiga Piala Presiden 2024.

    Piala Presiden 2024: Persis Solo vs Persija Jakarta

    Pertandingan babak pertama berlangsung cukup sengit dengan kedua tim saling menekan sejak awal. Pada menit ke-10, Persis Solo membuka keunggulan melalui gol sundulan Ricardo Lima yang memanfaatkan umpan dari Sho Yamamoto.

    Gol tersebut membuat jalannya pertandingan semakin seru. Kedua tim saling berbalas serangan dan menciptakan beberapa peluang. Namun, Persija Jakarta gagal mencetak gol hingga babak pertama berakhir dengan skor 1-0.

    Di babak kedua, Persija Jakarta langsung tancap gas mencoba mengejar ketertinggalan. Serangan demi serangan dilancarkan ke pertahanan Persis Solo, namun tidak ada yang berhasil menjadi gol.

    Wasit memberikan tambahan waktu tujuh menit di masa injury time, namun Persija Jakarta tetap tidak mampu mencetak gol. Persis Solo berhasil mempertahankan keunggulan 1-0 hingga akhir pertandingan, memastikan diri sebagai juara ketiga Piala Presiden 2024.

    Susunan Pemain Piala Presiden 2024

    Persis Solo: M. Riyandi; Eduardo Kunde, Eky Taufik, Giovani Numberi, Ricardo Lima, Gonzalo Andarda, Sho Yamamoto, Sutanto Tan, Althaf Indie, Ramadhan Sananta, Moussa Sidibe.

    Pelatih: Milomir Seslija

    Persija Jakarta: Andritany; Firza Andika, M. Ferrari, Rizky Ridho, Hanif Sjahbandi, Maciej Gajos, Ramon Bueno, Marko Simic, Riko Simanjuntak, Ryo Matsumura.

    Pelatih: Carlos Pena

    Perjalanan Persis Solo di Piala Presiden 2024

    Grup A:

    • Borneo 2-0 Persis Solo
    • Persis Solo 2-2 PSM Makassar
    • Persib 0-1 Persis Solo

    Semifinal:

    • Persis Solo 0-2 Arema FC

    Perebutan Juara Tiga:

    • Persis Solo 1-0 Persija Jakarta
  • Shakti Burung Garuda Maskot Baru Timnas Indonesia dengan Sarat Simbol

    PSSI telah memilih Shakti sebagai maskot Timnas Indonesia. Shakti, burung Garuda berkepala putih dengan jersey merah, rencananya akan diperkenalkan kepada publik pada 10 September 2024, saat Timnas Indonesia menghadapi Australia dalam laga Grup C babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

    Shakti maskot Timnas Indonesia adalah hasil karya Is Yuniarto dan berhasil mengalahkan 387 peserta lainnya melalui proses seleksi ketat. Dari peserta awal, delapan karya terbaik dipilih oleh juri, dan kemudian dilakukan voting terbuka untuk menentukan tiga besar. Shakti bersaing dengan Gatara oleh Hamdan Dwi Prasetya dan Sigara oleh Mohammad Fadel.

    Juri penilai terdiri dari Komite Eksekutif PSSI, termasuk Ketua Komite Suporter PSSI Arya Sinulingga, Unggul sebagai Ketua La Grande, Sekjen PNSSI Diky Budi Ramdhan, serta perwakilan Nevertoolavish Mohammad Azka.

    Pada acara penjurian tiga besar yang diselenggarakan di Official Garuda Store GBK Jakarta pada Rabu (31/7/2024), ketiga finalis mempresentasikan filosofi dan detail dari karya mereka. Proses penjurian ini disiarkan langsung di akun TikTok dan YouTube Timnas Indonesia.

    Shakti: Simbol Identitas Indonesia

    Is Yuniarto menjelaskan bahwa Shakti maskot Timnas Indonesia merupakan simbol identitas berbagai wilayah di Indonesia. Maskot ini melambangkan semangat tradisi nusantara, usaha, kekuatan, optimisme, dan kesederhanaan. Shakti dirancang dengan elemen warna Merah Putih yang dominan, mencerminkan pesan dan identitas negara Indonesia.

    Shakti memiliki lambang tali perut ikan berwarna biru di dahinya yang merupakan motif ukir khas suku Asmat dari Papua, bernama Afuiyak Wow, yang melambangkan usaha untuk hidup. Bagian sayapnya menampilkan corak batik khas Yogyakarta dan Solo yang dikenal sebagai Batik Gurdo, simbol kekuatan. Mata Shakti terinspirasi dari bentuk mata wayang kulit yang disebut Netra Thelengan, dan paruhnya dihiasi corak ragam hias songket Minang dari Sumatera, dinamakan Pucuak Rabuang.

    Shakti Burung Garuda Maskot Baru Timnas Indonesia dengan Sarat Simbol
    Shakti Burung Garuda Maskot Baru Timnas Indonesia dengan Sarat Simbol

    APA YANG TERJADI?

    Timnas Indonesia kini memiliki maskot Timnas Indonesia untuk pertama kalinya setelah peluncuran oleh PSSI pada Jumat (2/8). Setelah melalui proses panjang, karya Is Yuniarto dengan nama ‘Shakti’ terpilih sebagai pemenang. Is Yuniarto berhak mendapatkan hadiah uang sebesar Rp50 juta, jersey bertanda tangan pemain timnas, dan paket tiket pertandingan kandang Timnas Indonesia selama satu tahun.

    GAMBARAN BESAR

    PSSI membuka pendaftaran peserta dari 18 Januari hingga 15 Februari 2024. Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh para peserta dengan 388 karya yang dikirimkan. Juri menyeleksi hingga terpilih delapan karya terbaik sebelum ditentukan tiga finalis. Is Yuniarto berhasil mengungguli karya Hamdan Dwi Prasetya, ‘Gatara’, dan Mohammad Fadel, ‘Sigara’.

    KONSEP DESAIN

    Dalam keterangan di akun Instagram pribadinya, Is menjelaskan bahwa Shakti adalah simbol identitas beragam wilayah di Indonesia yang mencerminkan semangat tradisi nusantara: usaha, kekuatan, optimisme, dan kesederhanaan. Shakti, yang dibalut warna Merah-Putih, membawa semangat juang Indonesia menuju pentas dunia.

    “Shakti maskot Timnas Indonesia adalah Garuda muda yang bercita-cita menjadi atlet sepakbola andal di Piala Dunia. Ia memiliki semangat juang tinggi seperti lambang ‘Afuiyak Wow’ di dahinya dan sifat pantang menyerah yang tergambar pada matanya yang fokus pada simbol ‘Pucuak Rabuang’ di paruhnya,” tulis Is.

    “Setiap hari, ia tekun berlatih bersama rekan-rekannya, demi mencapai impian dan takdirnya sebagai ‘Garuda Gaganeswara’, Sang Raja Langit, yang akan terbang tinggi menuju laga tingkat dunia.”

    APA SELANJUTNYA?

    PSSI berencana untuk menampilkan Shakti kepada publik sepakbola nasional saat pertandingan kandang pertama melawan Australia di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 10 September 2024.

  • Profil Welber Jardim: Ayah Brasil, Jadi Pilar Timnas Indonesia!

    Welber Jardim adalah pemain muda diaspora Brasil yang memiliki akar keluarga dari Indonesia melalui ibunya. Dia telah bermain untuk Sao Paulo U-17 sejak tahun 2018 di tingkat klub. Pada ajang Piala Dunia U-17 2023, Welber turut berkontribusi dengan bermain sejak menit awal dalam dua pertandingan fase grup, di mana timnas Indonesia berhasil menahan imbang Ekuador dan Panama.

    Profil Welber Jardim

    Bagaimana perjalanan dan profil karier sepak bola Welber Jardim? Berikut adalah rangkuman profil singkatnya:

    🌟 Nama: Welberlieskott de Halim Jardim
    🌟 Tempat Lahir: Banjarmasin
    🌟 Tanggal Lahir: 25 April 2007
    🌟 Posisi Bermain: Bek Kanan

    Karier Klub Welber Jardim

    🌟 2014-2017: Palmeiras FC Junior
    🌟 2019: Santos FC Junior
    🌟 2022-sekarang: Sao Paulo U17

    Welber Jardim: Lahir di Banjarmasin, Tumbuh di Brasil

    Welber Jardim lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan pada tanggal 25 April 2007. Ayahnya, Elisangelo Jardim de Jesus yang juga dikenal sebagai Jesus Jardim, berasal dari Brasil dan merupakan mantan pemain sepak bola yang pernah membela Persiba Balikpapan.

    Jesus Jardim juga pernah bermain untuk Persekaba Bandung di Divisi Utama Indonesia dan Yangoon United di Myanmar. Ibunya, Lielyana Halim, berasal dari Banjarmasin.

    Setelah pensiun, Jesus Jardim membawa keluarganya kembali ke Brasil ketika Welber masih berusia lima tahun. Di sana, Welber tumbuh besar dan mengembangkan bakatnya dalam sepak bola.

    Welber Jardim: Pewaris Talenta Sepak Bola dari Ayahnya

    Meskipun lahir di Indonesia, Welber Jardim mewarisi darah sepak bola dari ayahnya yang berasal dari Brasil. Jesus Jardim, selain bermain untuk Persiba Balikpapan, juga tercatat membela klub di Myanmar dan memiliki kontribusi signifikan dalam karier sepak bolanya.

    Sejak dini, Welber sudah menunjukkan minat yang besar dalam olahraga ini, mengikuti jejak ayahnya. Dia bergabung dengan akademi Palmeiras pada usia sepuluh tahun dan kemudian bergabung dengan Centro da Coroa junior pada tahun 2017 sebelum akhirnya bergabung dengan Sao Paulo U-17 pada tahun 2018.

    Welber Jardim: Bek Sayap dengan Insting Menyerang

    Welber Jardim sering bermain di posisi bek sayap kanan untuk timnya. Selain itu, dia juga memiliki kemampuan untuk bermain sebagai winger kanan atau gelandang bertahan. Kemampuannya dalam menyerang dari sisi kanan lapangan membuatnya menjadi ancaman yang serius bagi pertahanan lawan.

    Welber Jardim adalah salah satu pemain muda yang menjanjikan, mengukir prestasi bersama Sao Paulo U-17 termasuk kemenangan di kompetisi internasional seperti Adidas Madewis Cup 2019 di Prancis, Gothia Cup 2019 di Swedia, dan Dana Cup 2019 di Denmark. Pada tahun 2023, dia juga turut membantu timnya meraih gelar Copa Criciuma U-17 dengan mengalahkan Talleres Junior dari Argentina.

  • Profil Matt Baker, Perjalanan , Karier dan Prestasinya

    Profil Matt Baker, Perjalanan , Karier dan Prestasinya

    Matthew Sitorus Baker adalah pesepak bola muda yang lahir pada 13 Mei 2009. Baker merupakan pemain keturunan Indonesia-Australia dengan darah Batak dari ibunya yang berasal dari Jakarta, sedangkan ayahnya adalah warga Australia.

    Saat ini, Matthew Baker bermain untuk klub muda sepak bola Australia, Melbourne City U-18. Dengan tinggi badan 172 cm, ia dikenal sebagai pemain bertahan yang mampu mengisi berbagai posisi di lini belakang.

    Profil Matthew Baker

    Berikut adalah biodata lengkap Matt Baker:

    • Nama Lengkap: Matthew Sitorus Baker
    • Keturunan: Australia, Indonesia
    • Tempat Lahir: Australia
    • Tanggal Kelahiran: 13 Mei 2009
    • Kewarganegaraan: Indonesia, Australia
    • Posisi: Bek Kiri, Bek Tengah, Gelandang Bertahan
    • Klub Sekarang: Melbourne City FC U-18
    • Tinggi Badan: 175 cm
    • Berat Badan: 68 kg

    Profil Matt Baker

    Matt Baker adalah pemain serba bisa berusia 15 tahun yang dapat bermain sebagai bek sayap atau gelandang tengah. Pemain muda ini memiliki darah Batak dari ibunya yang lahir di Jakarta. Remaja kelahiran 13 Mei 2009 ini memiliki tinggi 172 cm dan sering ditempatkan sebagai bek tengah, bek kiri, dan gelandang bertahan. Kecintaannya pada sepak bola sudah terlihat sejak masa kanak-kanak.

    Karir sepak bola Matt Baker dimulai pada tahun 2016 dengan bergabung bersama klub Malvern City. Pada tahun 2018, ia pindah ke Box Hill United Australia, dan kini tercatat sebagai pemain Melbourne City FC. Selain dijuluki sebagai “Jay Idzes versi sachet,” Matt Baker juga dikenal sebagai “Mini Justin Hubner.”

    Latar Belakang Keluarga Matthew Baker

    Matt Baker memiliki darah Indonesia dari ibunya yang berasal dari Jakarta. Nama “Sitorus” menunjukkan bahwa ia memiliki darah Batak dari Toba, sementara ayahnya adalah warga Australia. Campuran budaya Indonesia-Australia memberikan Matt perspektif unik dalam hidup dan bermain sepak bola.

    Perjalanan Karier Matt Baker

    Karier sepak bola Matthew dimulai dengan bergabung ke akademi lokal Australia, Malvern City, pada 2016. Setelah dua tahun, ia pindah ke Box Hill United pada 2018. Tiga tahun kemudian, pada usia 15 tahun, ia bergabung dengan Melbourne City, di mana ia masih bermain hingga sekarang.

    Matthew memperkuat tim U-18 Melbourne City FC dan mencatatkan debut bersama Timnas U-16 Indonesia di Piala AFF U-16 2024. Dengan postur 172 cm, ia bermain sebagai bek tengah namun juga dapat bermain sebagai fullback kiri, gelandang bertahan, hingga gelandang serang. Kehadirannya memperkuat lini pertahanan Skuad Garuda dengan mencatatkan cleansheet di laga perdana.

    Matthew adalah satu dari dua pemain diaspora yang dibawa pelatih Nova Arianto ke Solo. Pemain diaspora lainnya adalah penyerang Lucas Lee dari klub Amerika Serikat, De Anza Force. Berbeda dengan Matthew, Lucas belum diberi kesempatan bermain.

    Prestasi Matthew Baker

    Timnas Indonesia tampil impresif di laga perdana penyisihan grup A Piala AFF U-16 2024 dengan mengalahkan Singapura 3-0. Kemenangan ini tidak hanya menunjukkan kekuatan kolektif tim, tetapi juga menonjolkan talenta individu yang luar biasa seperti Matthew Baker. Ketenangan, visi, dan akurasi umpan pemain naturalisasi ini sangat mengagumkan.

    Permainan impresif Baker membuat jumlah pengikut akun Instagramnya meroket menjadi 13.800 ribu. Berbagai julukan pun disematkan padanya oleh netizen, salah satunya adalah “Jay Idzes versi sachet.” Pada laga tersebut, Baker menunjukkan ketenangan luar biasa di lini belakang, visinya dalam membaca permainan sangat baik, dan akurasi umpan panjang serta pendeknya membantu transisi permainan dari bertahan ke menyerang dengan lancar.

  • Tumbangkan Persija, Borneo FC Lolos ke Final Piala Presiden 2024

    Borneo FC Samarinda kini hanya selangkah lagi untuk menjuarai Piala Presiden 2024. Pesut Etam berhasil menjadi tim pertama yang lolos ke final.

    Pada tahun ini, Piala Presiden 2024 kembali diadakan. PT Liga Indonesia Baru menyelenggarakan turnamen pra musim ini setelah absen setahun. Delapan tim diundang untuk berpartisipasi dalam turnamen ini, termasuk Borneo FC.

    Borneo FC menjadi salah satu unggulan di Piala Presiden 2024. Sebagai juara reguler BRI Liga 1 2023/24, mereka dipandang sebagai calon kuat juara turnamen ini.

    Sekarang, anak asuh Pieter Huistra semakin dekat untuk meraih gelar juara Piala Presiden 2024, karena mereka berhasil menjadi finalis pertama.

    Perjalanan di Fase Grup Piala Presiden 2024

    Perjalanan Borneo FC di Piala Presiden 2024 dimulai dari fase grup. Mereka berada di grup A bersama Persis Solo, Persib Bandung, dan PSM Makassar.

    Pesut Etam mengawali turnamen dengan baik, menang 2-0 atas Persis Solo di pertandingan pertama dan mengalahkan Persib Bandung 1-0 di pertandingan kedua.

    Di pertandingan ketiga, Borneo FC ditahan imbang oleh PSM Makassar dengan skor 1-1. Dengan total tujuh poin, Pesut Etam lolos ke semifinal sebagai juara grup A.

    Semifinal Piala Presiden 2024

    Sebagai juara grup A, Borneo FC berhadapan dengan runner up grup B, Persija Jakarta, di semifinal.

    Pada pertandingan ini, Persija Jakarta unggul lebih dulu di menit ke-17 berkat gol spektakuler Firza Andhika. Namun, Borneo FC berhasil menyamakan kedudukan lewat sundulan bek Christophe Nduwarugira.

    Di babak kedua, pertandingan berjalan cukup sengit. Menjelang akhir pertandingan, Gavin Kwan Adsit berhasil membawa Borneo FC unggul lewat sundulannya yang memanfaatkan sepak pojok Kei Hirose. Skor 2-1 bertahan dan membawa Pesut Etam lolos ke final.

    Calon Lawan di Final Piala Presiden 2024

    Borneo FC menjadi tim pertama yang lolos ke final Piala Presiden 2024. Mereka kini menunggu pemenang semifinal kedua antara Persis Solo (runner up grup A) dan Arema FC (juara grup B).

    Pertandingan semifinal kedua akan digelar pada Rabu (31/7/2024) malam. Pemenang laga ini akan bertemu Borneo FC di final yang akan digelar pada Minggu (4/8/2024) mendatang.

    Jadwal Final Piala Presiden 2024

    • Borneo FC vs (Pemenang Persis Solo vs Arema FC)
    • Jadwal: Minggu, 4 Agustus 2024
    • Kick Off: Pkl 19.30 WIB
    • Venue: Stadion Manahan, Solo
    • Live: Indosiar
  • Arsenal Datangkan Riccardo Calafiori Bek dari Bologna Senilai £42 Juta

    Arsenal mengontrak bek Riccardo Calafiori dari Bologna dengan kesepakatan senilai £42 juta; Pemain internasional Italia bisa bermain sebagai bek tengah atau bek kiri; pemain berusia 22 tahun itu hanya ingin bergabung dengan Gunners meski ada minat dari Real Madrid dan Juve; Calafiori menjadi rekrutan besar kedua Arsenal di musim panas

    Arsenal telah menyelesaikan penandatanganan bek Riccardo Calafiori dari Bologna dengan kesepakatan senilai £42 juta.

    Pemain berusia 22 tahun yang bisa bermain sebagai bek tengah atau bek kiri ini telah menandatangani kontrak berdurasi lima tahun dengan The Gunners hingga tahun 2029 dan semakin memperkuat unit pertahanan yang hanya kebobolan 29 gol dan mencatatkan 18 clean sheet di pertandingan tersebut. Liga Primer.

    Info dari Sky Sports News bahwa klub Liga Premier lainnya, serta Juventus dan Real Madrid, mencoba merekrut pemain internasional Italia itu bulan ini. Ada tawaran dari klub lain dalam dua pekan terakhir, namun Calafiori hanya ingin pindah ke Arsenal dan berjanji akan bergabung dengan tim asuhan Mikel Arteta.

    Arsenal terkesan dengan keinginannya untuk bergabung dengan klub – keinginan yang diperkuat dalam percakapan dengan manajer Arteta dan direktur olahraga Edu.

    Berbicara di hadapan pers tentang tur pra-musim Arsenal di AS, Calafiori mengatakan: “Saya berbicara selama hampir dua bulan dengan pelatih dan Edu. Mereka mencoba meyakinkan saya, tetapi saya sudah benar-benar yakin untuk datang ke sini. Bagi saya , ini adalah proyek terbaik yang bisa saya miliki sebagai pemain.

    “Ada klub lain, tapi saya tidak peduli lagi, saya di sini dan saya ingin berkembang untuk memenangkan trofi… tim ini muda dan kuat dan saya suka ini.

    “Sekarang saya di sini, saya tahu saya harus menjalani hari demi hari, berkembang bersama skuad latihan. Ketika saya benar-benar fit, saya bersemangat untuk membantu tim, saya harap.

    “Saya mempunyai perasaan yang baik. Saya tidak bisa menjelaskannya. Namun yang pasti, Anda akan melihat di lapangan bahwa itu adalah pilihan yang tepat.”

    Ketika ditanya apakah dia telah diberitahu apakah dia akan bermain sebagai bek kiri atau bek tengah, pelatih asal Italia itu menambahkan: “Kami tidak berbicara banyak tentang peran tersebut, saya hanya ingin bermain dan berkembang. Ini tentang tim, yang mana kebutuhan yang kita miliki. Saya bisa bermain di posisi yang berbeda, saya tidak peduli, saya hanya ingin bermain.”

    Calafiori menjadi rekrutan besar kedua Arsenal di musim panas setelah kedatangan kiper David Raya senilai £27 juta.

    Perwakilan Calafiori, Alessandro Lucci, dari World Soccer Agency, bekerja dengan kedua klub selama sebulan terakhir untuk memastikan kesepakatan akan tercapai.

    Bologna membeli Calafiori dari klub Swiss Basel musim panas lalu seharga €4 juta (£3,4 juta), dengan Basel menghasilkan 50 persen keuntungan Bologna dari kesepakatan tersebut.

    Salah satu bek paling berperingkat tinggi di Eropa musim lalu, Calafiori bersinar di Euro 2024 meskipun Italia tersingkir lebih awal di Jerman, dengan kehadirannya sangat terlewatkan karena skorsing saat tersingkirnya babak 16 besar juara bertahan itu ke Swiss.

    Menjelang pertandingan persahabatan pra-musim Arsenal melawan Liverpool di Philadelphia, Arteta mengatakan tentang pemain barunya Calafiori: “Saya sangat senang. Butuh beberapa saat, dia adalah pemain yang kami pantau selama lebih dari setahun. Kami sangat kekurangan di lini belakang. tahun lalu dalam hal jumlah dan kami menuntut banyak dari mereka.

    “William Saliba, misalnya, bermain di setiap menit di Premier League dan kami yakin kami harus lebih terlindungi.

    “Kami mengidentifikasi dia sebagai talenta yang dapat memberi kami keterampilan dan kualitas yang akan membuat kami lebih baik. Kami merekrut pemain dengan kapasitas besar yang masih perlu dikembangkan.

    “Ketika saya berbicara dengannya satu atau dua kali dan saya mengetahui hal-hal lain [tim yang tertarik], saya tidak begitu yakin apakah kami bisa melakukannya atau tidak.

    “Tapi dia bersikeras: ‘beri tahu saya jika Anda sudah siap, tas saya sudah siap dan saya hanya ingin datang ke Arsenal’. Itu adalah kata-katanya dan ketika Anda memiliki perasaan itu, seseorang yang memiliki kemauan untuk bergabung dengan kami dan membuat kami lebih baik dan tekad itu, sangat kuat dan sebagai klub, kami harus bangga akan hal itu.

    “Dia berada di posisi yang sangat bagus. Bahasa Inggrisnya sangat bagus, dia sudah mengerti apa yang kami inginkan karena saya menjelaskannya kepadanya dan dia sangat bersemangat. Ayo kita jalani hari demi hari.”

    Apakah dia akan menjadi bek kiri atau bek tengah? “Baik posisi dengan cara kami ingin bermain dan hal-hal yang ingin kami kembangkan dalam permainan kami, dia akan benar-benar cocok dengan apa yang kami inginkan.

    “Ini meningkatkan kualitas dan persaingan dan itu sangat bagus untuk tim.”

    Pertanyaannya sekarang adalah di mana Calafiori akan cocok di Arsenal. Akan sulit untuk menyingkirkan pasangan bek tengah pilihan pertama Arsenal, William Saliba dan Gabriel Magalhaes, yang telah tampil bersama sebanyak 79 kali selama dua musim terakhir.

    Arsenal juga memiliki pertahanan paling kejam di Premier League musim lalu, hanya kebobolan 29 gol. Meski Ben White, Gabriel dan Saliba menjadi andalan lini belakang, posisi bek kiri adalah area yang harus dioperasi musim panas.

    Tak satu pun dari Oleksandr Zinchenko, Jakub Kiwior, dan Takehiro Tomiyasu yang secara konsisten mengklaim peran tersebut musim lalu, sementara Jurrien Timber, yang memulai musim sebelumnya dalam peran tersebut, baru saja kembali dari cedera lutut serius.

    Jadi, apakah bek kiri Calafiori merupakan pilihan terbaik untuk segera mendapatkan tempat di Arsenal, apakah langkah tersebut harus dilakukan?

    Arteta terus memperkuat pertahanannya

    Tak satu pun dari Oleksandr Zinchenko, Jakub Kiwior, dan Takehiro Tomiyasu yang secara konsisten mengklaim peran tersebut musim lalu, sementara Jurrien Timber, yang memulai musim sebelumnya dalam peran tersebut, baru saja kembali dari cedera lutut serius.

    Jadi, apakah bek kiri Calafiori merupakan pilihan terbaik untuk segera mendapatkan tempat di Arsenal, apakah langkah tersebut harus dilakukan?

    Termasuk dia, 18 dari 24 pemain tim utama Arsenal di bawah Arteta adalah penjaga gawang, bek, atau gelandang bertahan, dengan total biaya £488 juta. Jumlah tersebut lebih dari dua kali lipat dibandingkan yang mereka keluarkan hanya untuk enam gelandang serang atau penyerang.

    Dalam kesepakatan senilai hingga £42 juta, Calafiori akan menjadi pemain termahal keenam sejak penunjukan Arteta, memastikan bahwa, dari tujuh teratas, lima adalah pemain bertahan, dipimpin oleh Declan Rice senilai £105 juta, sementara hanya dua, yaitu Kai Havertz. dan Gabriel Jesus, adalah penyerang.

    Arteta mengakui bahwa kemenangan gelar dibangun di atas pertahanan dan terus membangun skuadnya sesuai dengan itu.

  • Kalahkan Thailand, Timnas Indonesia Juara Piala AFF U-19 2024

    Timnas Indonesia U-19 meraih gelar juara Piala AFF U-19 2024 . Pada laga final yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Senin (29/7/2024), Indonesia mengalahkan Thailand U-19 dengan skor 1-0.

    Gol tunggal yang dicetak oleh Jens Raven pada menit ke-18 tidak mampu dibalas oleh Thailand U-19. Meskipun dalam pertandingan final ini, Timnas Indonesia U-19 yang dilatih oleh Indra Sjafri kalah dalam penguasaan bola.

    Thailand U-19 mendominasi dengan 65 persen penguasaan bola dan menciptakan lebih banyak peluang. Namun, perjuangan Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan patut diacungi jempol.

    Mereka berhasil membuat pertahanan yang solid sehingga Thailand U-19 kesulitan menembus gawang Indonesia U-19 yang dijaga oleh Ikram Al Giffari.

    Dalam laga ini, permainan Indonesia U-19 sempat terganggu oleh cedera yang dialami dua gelandang mereka.

    Kafiatur Rizky hanya bermain selama 35 menit, sedangkan Welber Jardim harus meninggalkan lapangan di awal babak kedua. Situasi ini membuat Thailand U-19 semakin dominan di lini tengah.

    Beruntung, semangat juang pasukan Indonesia U-19 tetap terjaga hingga akhir pertandingan sehingga mereka berhasil mempertahankan keunggulan satu gol. Berikut rapor pemain Indonesia U-19:

    Indra Sjafri: Hobi Kalahkan Thailand di Final!

    Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, sepertinya memiliki hobi unik, yaitu mengalahkan Thailand di partai final. Sejak tahun 2023, PSSI memberikan tugas baru kepada Indra Sjafri. Dari posisi sebagai direktur teknik, ia diminta menangani Timnas Indonesia U-20.

    Pada tahun 2024, tugas pertama Indra Sjafri adalah menangani Timnas Indonesia U-19 di ajang Piala AFF U-19 2024 yang diselenggarakan di Surabaya.

    Meski tidak ditargetkan menjadi juara, Indra Sjafri berhasil membawa Skuad Garuda menjuarai Piala AFF U-19 2024. Usai pertandingan final, Indra Sjafri tampaknya menjadi ‘pengendali’ Thailand di partai final.

    Persiapan 2 Bulan ke Piala Asia U-20

    Timnas Indonesia U-19 praktis hanya memiliki waktu kurang dari dua bulan untuk persiapan. Mereka akan melakoni laga pertama di fase ini pada 25 September 2024.

    Sebanyak 45 tim akan berpartisipasi dalam Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Tim-tim tersebut terbagi dalam 10 grup. Hanya juara grup dan lima runner-up terbaik yang akan lolos ke Piala Asia U-20 2025. Mampukah Indonesia menjadi salah satunya?

    Timnas Indonesia U-19 tergabung di Grup F bersama Maladewa, Timor Leste, dan Yaman. Di atas kertas, Garuda Nusantara punya peluang besar untuk mengamankan tiket ke Piala Asia U-20 2025.

    10 Tim Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia U-20

    Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 akan digelar pada 21 hingga 29 September 2024. Ada 45 tim yang terbagi dalam 10 grup yang akan beraksi di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Artinya, ada 10 tim yang akan menjadi tuan rumah fase kualifikasi.

    Ke-10 tim tuan rumah tersebut adalah Vietnam, Chinese Taipei, Kuwait, Arab Saudi, Tajikistan, Timnas Indonesia, Laos, Thailand, Kirgistan, dan Qatar.

    Dari 45 tim tersebut, akan dicari 15 tim yang lolos ke putaran final Piala Asia U-20 2025 yang akan digelar di China pada Februari 2025. Sebagai tuan rumah, China akan langsung lolos tanpa melalui kualifikasi.

    Sementara 15 tim yang lolos dari fase kualifikasi adalah 10 tim juara grup dan 5 tim dengan peringkat satu hingga kelima dalam klasemen kecil runner-up terbaik.

    Rapor Timnas Indonesia U-19 di Final Piala AFF U-19

    Berikut rapor pemain Timnas Indonesia U-19 di Final Piala AFF U-19:

    Kiper dan Bek:

    Ikram Al Giffari: 7,5 Dari statistik Lapangbola.com, Ikram melakukan 3 kali penyelamatan penting. Kiper ini juga beberapa kali memotong umpan silang pemain Thailand U-19.

    Alfharezzi Buffon: 7,5 Meski bermain dengan pelipis yang masih cedera, bek asal Borneo FC ini tetap bermain spartan. Dia tidak ragu berduel untuk menghentikan serangan lawan. Di babak kedua, Buffon bermain sebagai bek kanan dan masih sanggup berlari hingga akhir pertandingan.

    Kadek Arel: 8 Bek ini tak hanya membuat pertahanan Indonesia U-19 sulit ditembus. Dia juga memberikan assist untuk gol tunggal Indonesia. Kadek menyambut tendangan sudut Kafiatur dengan tandukan yang diteruskan Jens Raven menjadi gol.

    Iqbal Gwijangge: 7,5 Dalam laga ini, Iqbal jarang naik membantu serangan karena fokus mengawal striker Thailand U-19. Ia berhasil mematikan striker lawan meski harus mengantongi kartu kuning di menit 84.

    Gelandang:

    Mufli Hidayat: 7,5 Dia membuat sayap kanan Timnas Indonesia U-19 hidup. Kerap membantu serangan, namun tetap disiplin bertahan ketika lawan menguasai bola. Pada menit 71, ia kehabisan tenaga dan mengalami cedera sehingga harus diganti.

    Kafiatur Rizky: 7 Dia hanya bermain selama 35 menit awal karena cedera. Meski hanya sebentar di lapangan, kontribusinya cukup besar. Gol pertama Indonesia bermula dari eksekusi tendangan sudut Kafiatur.

    Welber Jardim: 7 Pemain kedua yang harus meninggalkan lapangan lebih awal karena cedera. Welber bertahan hingga menit 52 setelah beberapa kali mendapatkan duel keras dari pemain Thailand U-19. Mobilitas dan fighting spiritnya terlihat di laga ini.

    Dony Tri Pamungkas: 7,5 Kapten Timnas Indonesia U-19 ini lebih sering berada di daerah sendiri untuk menutup pergerakan sayap Thailand U-19.

    Penyerang:

    Arlyansyah Abdulmanan: 7,5 Aksinya tidak segarang beberapa laga sebelumnya, namun sesekali Arlyansyah masih bisa merepotkan pertahanan Thailand U-19 dengan akselerasinya.

    Jens Raven: 8 Pencetak gol tunggal kemenangan Indonesia U-19. Pada menit 18, Raven berada di tempat yang tepat untuk menyambut bola tendangan sudut Kafiatur Rizky. Striker kelahiran Belanda ini banyak berperan sebagai tembok di lini depan.

    Rizki Afrisal: 7,5 Di babak pertama, beberapa kali aksinya mampu membongkar pertahanan lawan. Meski tidak membuahkan gol, Afrisal membuat Indonesia memiliki beberapa peluang lewat serangan balik.

    Pemain Pengganti:

    Toni Firmansyah: 7,5 Pemain pengganti yang tampil spartan. Toni sangat bertenaga saat membawa bola, namun terkadang terlambat mengalirkan bola ke depan.

    Figo Dennis: 7 Dia belum berhasil membuat lini tengah Indonesia U-19 memegang kendali permainan, namun tampak berjuang keras di lapangan untuk merebut bola dari kaki lawan.

    Arkhan Kaka: 6,5 Tidak berhasil menggantikan peran Jens Raven karena beberapa kali kehilangan bola dan sering terburu-buru membawa bola ke depan.

    Mufdi Iskandar: 6,5 Ditugaskan untuk fokus membantu pertahanan sehingga akselerasinya tidak banyak terlihat di laga ini.

    Meshaal Hamzah: 7 Masuknya bek jangkung ini membuat pertahanan Indonesia U-19 lebih kuat terutama dalam duel bola atas. Beberapa kali dia berhasil memenangkan duel udara.

  • Profil dan Karir Massimo Luongo: Timnas Australia Keturunan Indonesia

    Profil dan Karir Massimo Luongo: Timnas Australia Keturunan Indonesia

    Massimo Corey Luongo adalah seorang pesepakbola profesional asal Australia yang bermain sebagai gelandang untuk klub EFL Championship, Ipswich Town, serta tim nasional Australia.

    Lahir di Sydney, Luongo memulai karir sepak bola remajanya di APIA Leichhardt Tigers sebelum pindah ke Inggris untuk bergabung dengan Tottenham Hotspur, di mana ia memulai karir profesionalnya. Setelah masa pinjaman di Ipswich Town, ia dipinjamkan ke Swindon Town, yang kemudian menjadi kepindahan permanen. Setelah empat tahun bersama Queens Park Rangers, ia bergabung dengan Sheffield Wednesday pada tahun 2019.

    Luongo telah membela tim nasional Australia sejak 2014 dan telah tampil lebih dari 40 kali. Ia merupakan anggota skuad di Piala Dunia FIFA 2014 dan memainkan peran penting dalam kemenangan Australia di Piala Asia AFC 2015, di mana ia mencetak gol di final dan dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen. Ia juga berpartisipasi di Piala Dunia FIFA 2018 dan Piala Asia AFC 2019.

    Profil Massimo Luongo

    • Nama Lengkap: Massimo Luongo
    • Tempat Lahir: Sydney, Australia
    • Tanggal Lahir: 25 September 1991 (33 Tahun)
    • Kebangsaan: Australia
    • Klub: Ipswich Town
    • Posisi: Gelandang
    • No Punggung:
    • Tinggi: 176 cm

    Kehidupan Pribadi Massimo Luongo

    Massimo Luongo lahir di Sydney. Ayahnya, Mario, adalah orang Italia, sementara ibunya, Ira, berasal dari Indonesia. Luongo bersekolah di Waverley College dan merupakan anak bungsu dari tiga bersaudara, dengan saudara perempuan bernama Angela dan saudara laki-laki bernama Tiziano. Selain memegang paspor Australia, Luongo juga memiliki paspor Italia. Menurut Luongo, kakek buyut dari pihak ibu adalah Sultan Ambela Abu’l-Khair Sirajuddin dari Kesultanan Bima di Sumbawa.

    Karier Massimo Luongo

    Tottenham Hotspur

    Luongo memulai karir profesionalnya di Tottenham Hotspur setelah menunjukkan penampilan impresif di level U-18. Debutnya bersama tim utama terjadi saat melawan Stoke City di babak ketiga Piala Liga pada 20 Januari 2011, menggantikan Sandro Raniere pada menit ke-70. Sayangnya, penalti Luongo gagal dan Tottenham kalah 6-7 dari Stoke City.

    Ipswich Town (Pinjaman)

    Pada 23 Juli 2012, Luongo dipinjamkan ke Ipswich Town di Championship untuk musim 2012-13. Debutnya terjadi pada 14 Agustus 2012 di babak pertama Piala Liga melawan Bristol Rovers, di mana Ipswich menang 3-1. Empat hari kemudian, ia tampil dalam pertandingan liga pertamanya, bermain imbang 1-1 melawan Blackburn Rovers. Gol profesional pertamanya dicetak pada 28 Agustus dalam pertandingan Piala Liga melawan Carlisle United. Masa pinjamannya berakhir pada 9 November 2012 ketika manajer baru, Mick McCarthy, merasa Luongo tidak cocok dengan gaya permainannya.

    Swindon Town

    Pada 28 Maret 2013, Luongo bergabung dengan Swindon Town dengan status pinjaman, bersama Nathan Byrne dan Dean Parrett dari Spurs. Debutnya terjadi keesokan harinya, bermain penuh 90 menit dalam hasil imbang 1-1 melawan Oldham Athletic. Luongo mencetak gol pertamanya untuk Swindon pada 16 April dalam kemenangan 4-1 melawan Crewe Alexandra. Ia mencetak gol penting pada 4 Mei di semifinal play-off melawan Brentford, namun Swindon kalah dalam adu penalti. Pada 2 Juli 2013, Luongo menandatangani kontrak pinjaman jangka panjang dengan Swindon Town dan diberi nomor punggung 4. Akhir Agustus 2013, Swindon menandatangani kontrak permanen dengan Luongo dengan biaya transfer sebesar £400,000. Ia mencetak enam gol dalam 44 penampilan liga musim itu dan enam gol dalam 34 pertandingan musim berikutnya.

    Queens Park Rangers

    Pada 28 Mei 2015, Luongo bergabung dengan Queens Park Rangers bersama Ben Gladwin dari Swindon Town. Ia melakukan debutnya pada 8 Agustus dalam kekalahan 0-2 melawan Charlton Athletic. Dalam musim pertamanya, ia tampil dalam 30 pertandingan liga dan masuk dalam daftar panjang FIFA Ballon d’Or untuk kampanye 2015. Gol pertamanya untuk QPR dicetak pada 18 Maret 2017 dalam kemenangan 5-1 melawan Rotherham United. Setelah cedera hamstring Nedum Onouha, Luongo menjadi kapten tim.

    Sheffield Wednesday

    Pada 8 Agustus 2019, Luongo bergabung dengan Sheffield Wednesday dengan biaya yang tidak diungkapkan. Ia mencetak gol pertamanya untuk klub melawan Wigan Athletic. Musim keduanya di klub diwarnai cedera, namun ia tampil impresif pada awal 2022 dan memenangkan penghargaan Pemain Bulan klub pada Januari serta muncul dalam Tim Pekan EFL.

    Middlesbrough

    Pada 8 September 2022, Luongo bergabung dengan Middlesbrough dengan kontrak jangka pendek hingga Januari 2023. Kontraknya dibatalkan pada 5 Januari setelah tidak membuat penampilan.

    Ipswich Town

    Pada hari yang sama setelah dilepaskan dari Middlesbrough, Luongo menandatangani kontrak enam bulan dengan Ipswich di EFL League One. Ia tampil pertama kali pada 28 Januari 2023 dalam putaran keempat Piala FA melawan Burnley. Pada 18 Maret, ia mencetak gol pertamanya selama masa peminjaman untuk mengamankan kemenangan 2-0 melawan Shrewsbury Town.

  • Profil Thom Haye: Aset Timnas Indonesia yang Berkelana di Klub Eropa!

    Profil Thom Haye: Aset Timnas Indonesia yang Berkelana di Klub Eropa!

    Thom Haye adalah nama yang semakin dikenal dalam dunia sepak bola. Pemain muda yang berbakat ini memiliki perjalanan karier yang menarik dan berbagai aspek menarik dalam kehidupannya. Artikel ini akan membahas profil Thom Haye, statistik kariernya, klub yang pernah dibelanya, serta hubungannya dengan Tim Nasional Indonesia.

    Dikenal karena kemampuannya dalam merebut dan mengumpan bola dengan presisi, serta tendangan jarak jauh yang akurat.

    Thom Haye telah membuktikan dirinya sebagai salah satu aset berharga bagi Timnas Indonesia. Tak hanya itu, Thom Haye juga menjadi pemain termahal di Timnas Indonesia.

    Dikutip dari laman transfermarkt.co.id, data dari Transfermarkt menunjukkan nilai pasar Haye mencapai Rp 52,14 miliar, yang menjadikannya salah satu pemain dengan nilai pasar tertinggi di skuad Timnas Indonesia saat ini.

    Bahkan, nilai pasar Thom Haye melampaui harga pasar pemain Vietnam, seperti Nguyen Quang Hai, dengan perbandingan hingga sepuluh kali lipat.

    Ini menegaskan bahwa kontribusi dan nilai Thom Haye tidak hanya diakui di tingkat nasional, tetapi juga secara internasional, membuktikan keberhargaannya sebagai salah satu pemain terbaik dalam skuat Timnas Indonesia.

    Profil Thom Haye

    Thom Haye lahir pada 9 Februari 1995 di Amsterdam, Belanda. Dia dikenal sebagai seorang gelandang serang yang memiliki kemampuan teknis yang baik, visi bermain yang tajam, dan kemampuan mengolah bola yang luar biasa. Sejak usia dini, Haye sudah menunjukkan bakatnya dalam sepak bola dan bergabung dengan akademi sepak bola lokal.

    • Nama: Thom Jan Marinus Haye
    • Tempat Lahir: Amsterdam, Belanda
    • Tanggal Lahir: 9 Februari 1995
    • Tinggi Badan: 187 cm
    • Kewarganegaraan: Indonesia
    • Posisi: Gelandang

    Karir dan Perjalanan Thom Haye

    Thom Haye memulai perjalanannya dalam dunia sepak bola dengan menimba ilmu di Amsterdamsche FC sebelum akhirnya memutuskan untuk masuk ke akademi sepak bola AZ Alkmaar pada tahun 2006.

    AZ Alkmaar, klub yang berjarak setengah jam perjalanan dari Amsterdam, menjadi tempat yang penting dalam perkembangan karier sepak bola Thom Haye. Di sana, dia mengembangkan bakatnya dan akhirnya menjalani debut profesionalnya pada musim 2013/2014.

    Selama tiga musim bersama AZ Alkmaar, Thom Haye mencatatkan 73 penampilan dan 2 gol untuk klub tersebut. Prestasinya tidak hanya terbatas pada tingkat domestik, tetapi juga meliputi 9 penampilan di ajang UEFA Europa League pada musim 2015/2016.

    Di level internasional, Haye telah membela Timnas Belanda di berbagai level, termasuk U-15, U-17, dan U-21. Sekarang, dengan naturalisasi sebagai warga negara Indonesia, ia siap memperkuat Timnas Indonesia dalam pencapaian tujuan besar seperti kualifikasi Piala Dunia 2026.

    Debutnya bersama Timnas Indonesia terjadi pada ajang Piala AFF 2022. Ia tampil impresif dan menjadi salah satu kunci keberhasilan tim mencapai babak final.

    Keturunan Thom Haye

    Thom Haye diketahui memiliki keturunan Indonesia dari garis keturunan ibunya. Hal ini membuatnya memiliki hubungan khusus dengan Indonesia meskipun ia lahir dan besar di Belanda. Keturunan Indonesia ini juga membuatnya memenuhi syarat untuk membela Tim Nasional Indonesia jika ada kesempatan.

    Thom Haye dan Timnas Indonesia

    Hubungan Thom Haye dengan Tim Nasional Indonesia menarik perhatian banyak pihak. Meskipun Haye lahir dan besar di Belanda, keturunan Indonesianya membuka peluang baginya untuk bermain untuk Timnas Indonesia. Hingga saat ini, belum ada konfirmasi resmi mengenai Haye akan bergabung dengan Timnas Indonesia, namun para penggemar sepak bola di Indonesia berharap dia bisa memperkuat skuad Garuda di masa depan.

  • Hasil Piala Presiden 2024: Persis Solo vs Persib Bandung Skor 1:0

    Persib Bandung dipastikan gagal melangkah ke babak semifinal Piala Presiden 2024. Berhadapan dengan Persis Solo, Maung Bandung kalah dengan skro 1-0.

    Persis Solo berhasil unggul di laga ini berkat gol Ramadhan Sananta di babak pertama.

    Berkat kemenangan ini, Persis Solo dinyatakan lolos ke semifinal Piala Presiden 2024 sebagai runner up grup A. Sementara Persib finish di peringkat ketiga sehingga mereka tersingkir dari turnamen pra musim ini.

    Digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, laga diawali dengan tempo sedang. Kedua tim sama-sama masih berhati-hati untuk membangun serangan.

    Peluang berbahaya pertama di laga ini lahir dari tendangan dari luar kotak penalti Karim Rossi, namun bola masih melayang di atas gawang Persib.

    Di menit ke-20, Persis berhasil membuka keunggulan di laga ini. Mendapatkan umpan pendek dari Rossi, Ramadhan Sananta mengontrol bola lalu melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti dan menjadi gol. Persis unggul 1-0 di laga ini.

    Tertinggal satu gol, Persib meningkatkan intensitas serangan mereka. Tiga menit berselang, Dimas Drajad nyaris mencetak gol dari sudut sempit namun Riyandi mampu menepis bola tersebut.

    Di menit ke-34, Beckham Putra mencoba peruntungannya dengan melakukan tembakan keras dari luar kotak penalti, namun bolas masih melambung di atas gawang Persis.

    Di menit ke-43, David Da Silva nyaris menyamakan kedudukan melalui sundulan kerasnya, namun Riyandi lagi-lagi mampu menepis bola tersebut. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.

    Memasuki babak kedua, Bojan Hodak membuat tiga pergantian pemain. Dimas Drajad, Ryan Kurnia, dan Kakang Rudianto digantikan oleh Tyronne del Pino, Ciro Alves, dan Victor Igbonefo.

    Di awal babak kedua, Persis tampil lebih berbahaya. Mereka beberapa kali melepaskan ancaman ke gawang Persib. Namun perlahan tapi pasti, Persib mulai mendikte jalannya pertandingan. Mereka juga mulai menggempur pertahanan Persis untuk mencetak gol penyama kedudukan.

    Meski terus menekan, Persib mulai frustrasi. Pasalnya mereka kesulitan untuk membongkar pertahanan rapat yang ditunjukkan Persis Solo.

    Peluang demi peluang diciptakan oleh Persib. Sementara Persis bertahan dengan seluruh pemain mereka dan Muhammad Riyandi benar-benar bekerja keras untuk menepis peluang-peluang Persib. Hingga babak tambahan waktu berakhir, skor 1-0 bertahan untuk kemenangan Persis Solo.

    Pemain Terbaik Persis Solo Piala Presiden 2024

    Berikut adalah tiga pemain terbaik Persis Solo saat mengalahkan Persib Bandung:

    Ramadhan Sananta – 7,06

    Ramadhan Sananta menempati peringkat pertama dalam daftar pemain terbaik Persis Solo. Penampilannya pada laga ini mendapat nilai 7,06. Sananta mencetak dua gol kemenangan Persis Solo. Selain itu, ia juga mencatatkan tiga umpan kunci.

    M. Riyandi – 6,66

    Di posisi kedua ada M. Riyandi, penjaga gawang Persis Solo, dengan nilai 6,66. Riyandi tampil gemilang dengan mencatatkan delapan penyelamatan, menjaga gawangnya dari kebobolan lebih banyak.

    Moussa Sidibe – 6,38

    Urutan ketiga ditempati oleh Moussa Sidibe dengan nilai 6,38. Sidibe bermain melebar di sektor sayap kanan Persis Solo, menebar ancaman ke pertahanan Persib. Ia melepas dua tembakan, satu di antaranya tepat sasaran, dan mencatatkan dua umpan kunci.

    Susunan Pemain Piala Presiden 2024

    Persib Bandung (4-2-3-1): Teja Paku Alam; Edo Febriansyah, Kakang Rudianto, Gustavo Franca, Henhen Herdiana; Mateo Kocijan, Rachmat Irianto; Febri Hariyadi, Beckham Putra, Ryan Kurnia; Dimas Drajad

    Pelatih: Bojan Hodak

    Persis Solo (4-3-3): Muhammad Riyandi; Rizky Dwi Febrianto, Eduardo Kunde, Ricardo De Lima, Eky Taufik; Ripal Wahyudi, Sutanto Tan, Sho Yamamoto; Karim Rossi, Ramadhan Sananta, Moussa Sidibe

    Pelatih: Milomir Seslija

    Statistik Pertandingan Piala Presiden 2024

    Persis Solo – Persib Bandung

    • Goals: 2-1
    • Shots on Target: 4-7
    • Possession: 40%-60%
    • Fouls: 13-11
    • Goalkeeper Saves: 6-2

    Regulasi Piala Presiden 2024: Siapa Lolos Semifinal?

    Di fase grup, Piala Presiden 2024 menggunakan format single round-robin. Setiap tim bertanding sekali melawan semua lawan. Kemenangan mendapatkan tiga poin, imbang satu poin, dan kekalahan tidak mendapatkan poin.

    Dari fase grup, dua tim teratas akan lolos ke babak semifinal. Tidak ada peringkat ketiga terbaik atau lainnya, hanya dua tim teratas yang lolos ke semifinal.

    Pada babak semifinal, juara Grup A akan bertemu runner-up Grup B, dan juara Grup B akan berhadapan dengan runner-up Grup A. Tim yang menang di semifinal akan bertemu di final.

    Daftar Klub Lolos Semifinal

    Hingga Kamis (25/7/2024) malam WIB, dua tim sudah dipastikan lolos ke semifinal Piala Presiden 2024:

    • Borneo FC (Grup A)
    • Persis Solo (Grup A)

    Persaingan untuk lolos ke semifinal sangat ketat di Grup B. Tiga tim yang bersaing adalah Persija Jakarta, Arema FC, dan Madura United, sementara Bali United tidak lagi punya peluang.